REALITAS – Prediksi Salernitana vs Venezia, Keduanya berjuang untuk mempertahankan status Serie A mereka, yang diperoleh hanya setahun yang lalu, Salernitana yang bangkit kembali dan Venezia bentrok di Stadio Arechi pada Kamis malam.
Sebuah lari 10 poin baru-baru ini dari kemungkinan 12 telah menempatkan nasib tuan rumah kembali ke tangan mereka sendiri, sementara Arancioneroverdi sejak itu menggantikan mereka sebagai tim urutan terakhir liga dan – setelah memecat pelatih mereka – terlihat ditakdirkan untuk diturunkan jabatan.
Tiba di Bergamo awal pekan ini, untuk menghadapi tim Atalanta yang sedang sakit yang telah bekerja keras di kandang sendiri, Salernitana mendapati diri mereka dalam posisi yang tidak terduga, yakni tiga poin dari zona aman; dengan dua pertandingan tersisa untuk Cagliari yang berada di urutan ke-17.
‘Pelarian hebat’ klub Campanian itu tentu saja mengumpulkan momentum, setelah memenangkan tiga pertandingan berturut-turut untuk pertama kalinya di papan atas, dan mereka berada di posisi terdepan untuk menyamai tim promosi terakhir yang menang empat kali berturut-turut di Serie A – Juventus kembali pada tahun 2008 – ketika Ederson membuka skor.
Meskipun bertahan selama satu jam lagi, Granata dipatahkan pada fase akhir pertandingan oleh Mario Pasalic yang menyamakan kedudukan dan harus puas hanya dengan satu poin – meskipun satu poin yang berarti bahwa mereka telah mengumpulkan jumlah yang sama dengan Atalanta pada 2022 (18 dari 16 pertandingan). pertandingan liga).
Di bawah manajemen spesialis bertahan Serie A Davide Nicola, yang sebelumnya telah membuat Genoa dan klub masa kecil Torino menghadapi rintangan, Salernitana mengakhiri 11 pertandingan tanpa kemenangan bulan lalu dan sejak itu memulai pendakian dongeng menuju keselamatan.
Setelah mengalahkan Sampdoria 2-1 yang sedang berjuang, mereka menang 1-0 di Udinese sebelum kemenangan luar biasa atas enam pesaing teratas Fiorentina di Arechi, dan kemenangan kandang lainnya pada hari Kamis akhirnya akan membawa mereka keluar dari tiga terbawah dengan mengalahkan Cagliari.
Dipromosikan bersama setelah lebih dari 20 tahun terkunci di luar elit Italia, Venezia adalah rival Salernitana di puncak Serie B hanya 12 bulan yang lalu, tetapi sekarang mereka bertemu dalam keadaan yang sangat berbeda – dengan kemenangan penting bagi kedua belah pihak.
Saat mereka bersiap untuk akhirnya memainkan pertandingan yang ditunda ini, setelah pertandingan asli dibatalkan pada bulan Januari karena peraturan COVID-19 di Salerno, Venezia mencapai titik tidak bisa kembali dalam pertarungan degradasi.
Pelatih kepala Paolo Zanetti telah menguji kesabaran yang mengagumkan dari dewan Lagunari dengan lari yang mengerikan yang melihat timnya merosot di bawah Salernitana untuk duduk terpaut enam poin dari tempat aman, tetapi tepat sebelum Cagliari menarik pelatuk pada Walter Mazzarri, pemain berusia 39 tahun itu dibebaskan dari tugasnya akhir pekan lalu.
Mencatat sembilan kekalahan berturut-turut untuk pertama kalinya dalam satu musim Serie A, Venezia dikalahkan 2-1 oleh Juventus pada hari Minggu, meskipun Mattia Aramu menyamakan kedudukan 20 menit dari waktu penuh – bukan awal yang ideal untuk orang baru yang bertanggung jawab.
Meski kalah di Turin bukanlah hal yang memalukan, Arancioneroverdi tidak pernah menang sejak Februari, jadi pelatih primavera Andrea Soncin untuk sementara diangkat ke posisi teratas dan ditugasi menghasilkan perubahan haluan ajaib dalam lima pertandingan tersisa klub.
Venezia telah mencetak gol hanya 28 kali di liga musim ini – kurang dari setengah jumlah kebobolan mereka – dan Aramu tidak mencetak gol sejak Desember sebelum golnya pada hari Minggu, jadi prioritas Soncin cukup jelas.
Menghadapi perubahan cepat dari perjalanan Senin malam ke Lombardy, Davide Nicola mungkin membuat beberapa perubahan pada tim yang membatasi Atalanta untuk bermain imbang.
Setelah turun dari bangku cadangan untuk mencetak gol kemenangan melawan Fiorentina, pemain pinjaman Federico Bonazzoli memiliki delapan gol atas namanya musim ini, dan akan bermain sebagai starter bersama striker Serbia Milan Djuric di lini depan. Lys Mousset memberikan opsi lain sejak kembali dari cedera, tetapi spesialis tendangan bebas Simone Verdi adalah orang yang menguasai bola.
Sementara Joel Obi, Mamadou Coulibaly dan Ivan Radovanovic semuanya tidak tersedia, Franck Ribery akan berharap untuk terlibat setelah absen di Stadion Gewiss.
Setelah perubahan formasi untuk memulai mantra Andrea Soncin yang bertanggung jawab, Venezia akan memutuskan apakah akan memilih pertahanan tiga orang atau kembali ke empat di belakang, dengan Tyronne Ebuehi masih akan absen pada hari Kamis.
Jika tidak dapat kembali dari cedera hamstring pada waktunya, full-back Nigeria akan bergabung dengan kiper Luca Lezzerini dan Sergio Romero di pinggir lapangan, tetapi gelandang tengah Antonio Vacca kembali dari masalah otot pada akhir pekan dan bisa mulai lagi.
Penjaga gawang pilihan ketiga Niki Maenpaa mewakili lini pertahanan terakhir tim tamu, sementara pencetak gol terbanyak Thomas Henry harus bergabung dengan Mattia Aramu dan David Okereke di lini depan.(red)
Prediksi Pemain Salernitana vs Venezia
Salernitana : Sepe; Gyomber, Fazio, Dragusin; Mazzocchi, Ederson, Bohinen, L. Coulibaly, Ruggeri; Djuric, Bonazzoli
Venezia : Maenpaa; Caldara, Ceccaroni, Ampadu; Mateju, Crnigoj, Vacca, Haps; Aramu, Henry, Okereke
Prediksi Skor Salernitana vs Venezia: 2-1
editor : wahyudi
sumber : Berbagai sumber
