Palangka Raya | Realitas – Seorang pria RE (51) ia berprofesi sebagai penjahit sepatu dan sandal di Kota Palangka Raya ditemukan meninggal dunia dalam barak.
Korban yang sehari-harinya mangkal di Jalan Ahmad Yani itu ditemukan sudah tidak bernyawa dalam baraknya, Jalan Rindang Banua, Gang Sayur, Kecamatan Pahandut, Selasa (3/5/2022).
Ketua RT setempat, Nazarudin mengatakan, korban ditemukan meninggal pertama kali oleh tetangganya sendiri.
Sebelum ditemukan meninggal, salah satu warga sempat memberikan makanan kepada korban yang saat itu sedang mengalami sakit.
“Satu hari sebelum meninggal, warga sempat mengasih makanan kepada korban penjahit . Namun dua hari berikutnya korban tidak kunjung ke luar rumah. Setelah itu warga mengintip dari jendela kaca serta berinisiatif mendobrak pintu dan ditemukan korban sudah terbujur kaku,” kata dia.
Korban tinggal di barak tersebut semenjak 2011 bersama istri dan anaknya. Namun pada 2012 hingga ditemukan korban tidak bernyawa hidup sebatang kara.
“Kami belum mengetahui kenapa ditinggal istrinya dan hidup sendiri,” ucap Nazarudin.
Saat ini, korban telah dievakuasi ke RS Bhayangkara untuk dilakukan visum. Adapun penyebab kematian korban masih dalam penyelidikan polisi. (*)