Sampit | REALITAS – Anggota Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kotawaringin Timur (Kotim), Pardamean Gultom, menyebut membuka akses telekomunikasi di pelosok sudah jadi tugas pemerintah daerah.
Dari itu Gultom mendorong agar jalur telekomuniksi harus menjangkau hingga ke pelosok, terutama untuk jaringan internet.
Program ini untuk memudahkan penguatan daerah pelosok dari ketertinggalan berbagai sektor selama ini.
Dia mendorong agar Pemkab berupaya mencari program Blank Spot di kementrian pusat.
“Kami berharap agar daerah pelosok mampu dijangkau oleh koneksi telekomunikasi,“ ujar Gultom kepada awak media pada hari, Kamis 10 Februari 2022.
Lebih lanjut Gultom menyebutkan saat ini jaringan telekomunikasi ke pelosok adalah upaya pemerintah untuk membuka ketertinggalan. Sebab dengan masuknya telekomunikasi ini awal sebagai kerja pemerintah mengangkat daerah itu dari keterpurukan yang selama ini membelengu.
Bahkan akan lebih baik lagi jika pemerintah mampu mengkoneksikan hingga ke jaringan internet. Pasalnya kemajuan zaman saat ini sudah berada di fase 4G.
“Akan lucu ketika warga di daerah pelosok tidak bisa menggunakan telekomunikasi, bahkan lebih baik lagi jika ada akses internet sehingga sekolah di pelosok bisa memacu cepatnya pembangunan di sektor pendidikan,“ jelas Gultom.
Pembukaan akses itu bisa dilakukan salah satunya dengan menggandeng operator telekomunikasi.
Segala izin dan persyaratan dipermudah merupakan bentuk dukungan dari pemerintah daerah, ujar Gultom .
