Agus Dukung Langkah Polisi Tertibkan Knalpot Drong di Kotim

oleh -
Agus Dukung Langkah Polisi Tertibkan Knalpot Drong di Kotim
Agus Seruyantara Anggota DPRD Kotim

Sampit I REALITAS – Agus Seruyantara ketua Komisi I DPRD Kotawaringin Timur, ia mendukung langkah Kepolisian Lalu Lintas Polres Kotim menertibkan kendaraan bermotor dengan knalpot brong atau racing.

“Karena kendaraan motor seperti itu bising dan mengganggu masyarakat,” ucapnya, Kamis 27 Januari 2022.

Dia menyebut selama ini keberadaan pengguna sepeda motor dengan knalpot brong menimbulkan suara bising, mengganggu ketentraman masyarakat terutama saat berkendara di jalan raya dan di jalan perumahan warga.

BACA JUGA:   Pemkab Kotim Jangan Tunda-Tunda Pembangunan

“Memang suara bising yang ditimbulkannya oleh motor berknalpot brong itu sudah sangat meresahkan masyarakat,” tukasnya.

Apalagi ketika mereka masuk ke permukiman warga hingga melintasi melewati masjid maupun majelis pengajian sangat mengganggu.

Ia menyebut keberadaan kendaraan dengan knalpot suara bising itu sudah cukup banyak, sehingga masyarakat pada umumnya sangat setuju pihak kepolisian bertindak.

BACA JUGA:   Dewan Minta Distribusi Minyak Goreng Diperketat

“Makanya kami sangat mendukung penuh razia itu sebagai upaya pengguna kendaraan sesuai dengan standar aturan perundangan yang berlaku. Semua ini untuk ketertiban dan kenyamanan bersama,” pungkasnya.

Politisi PDI Perjuangan ini juga mendorong Satlantas Polres Kotawaringin Timur menargetkan penertiban kendaraan bermotor knalpot brong sampai kepada tingkat kecamatan dan desa agar masyarakat tidak lagi terganggu dengan suara bising knalpot brong tersebut.

BACA JUGA:   Pemkab Kotim Harus Benar Kawal HET Minyak Goreng

Penertiban harus sampai tingkat kecamatan dan desa jika perlu bekerjasama dengan pihak pemerintah kecamatan untuk menertiban kendaraan bermotor yang menggunakan knalpot brong itu disertai dengan sanksi yang diberikan kepada pemilik kendaraan bermotor agar memberikan efek jera.

Tinggalkan Balasan

No More Posts Available.

No more pages to load.