Pancasila Harus Jadi Sendi Kehidupan Generasi Muda Indonesia

oleh -
Pancasila
Wakil Ketua I DPRD Kota Palangka Raya Wahid Yusuf

PALANGKA RAYA | Realitas.com – Kehidupan berpancasila menjadi sedi kehidupan yang harus ditanamkan kepada generasi muda Indonesia saat ini. Demikian yang disampaikan Wakil Ketua I DPRD Kota Palangka Raya Wahid Yusuf mengungkapkan pemikirannya dalam memperingati hari lahir pancasila 1 Juni 2022.

Menurutnya, poin-poin dalam lima sila pancasila harus diimplementasikan di semua elemen masyarakat. implimentasi nilai Pancasila inilah sebagai wujud peringatan Pancasila di hari kelahirannya ini.

“Saya meminta semua elemen masyarakat dapat memaknai dan memahami pentingnya Pancasila sebagai dasar kita bernegara. Terlebih generasi muda penerus bangsa,” kata Wahid Yusuf, Kamis (2 Juni 2022).

Pemahaman tentang Pancasila terhadap generasi muda perlu menjadi prioritas semua pihak. Pasalnya, saat ini banyak paham-paham nilai kebangsaan yang mulai pudar di pola pikir generasi muda saat ini.

Kemajuan teknologi, membuat generasi muda saat ini mempunyai julukan tersendiri yaitu generasi milenial. Bahkan, kemampuannya dalam dunia digital disebutkan generasi saat ini dengan julukan generasi 4.0 dan sebentar lagi disebut generasi 5.0.

Kemajuan teknologi itu, terutama di bidang teknologi informasi membuat generasi muda saat ini lebih cepat melangkah untuk memahami paham-paham lain di luar Indonesia. Bahayanya, paham-paham itu bisa membawa mereka pada pemikiran sosialisme, kapitalisme, marxisme, liberalisme, bahkan yang bahaya lagi athiesme.

“Hendaknya seluruh golongan masyarakat untuk terus merefleksikannya, dalam menciptakan tatanan kenegaraan yang lebih baik dengan mendasari nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila,” ungkapnya, yang dikutip media realitas.com, Kamis (1/5/2022) di Palangka Raya.

Lebih tegas lagi Wahid Yusuf  mengatakan, lahirnya Pancasila menjadi moment penting bagi generasi muda untuk mengerti tentang simbol dasar ideologi dan konstitusi bangsa Indonesia.

Karena itu, generasi penerus atau sebagai anak bangsa mempunyai peran penting, apalagi roda kepemimpinan terus berputar. Bahkan saat ini para pejabat dan penyelenggara pemerintahan adalah generasi yang tidak pernah merasakan situasi perjuangan kemerdekaan dan gejolak revolusi yang diwarnai tragedi pemberontakan.

“Siapa lagi kalau bukan kita untuk menanamkan pemahaman akan berartinya jiwa patriotisme bagi generasi penerus,” tegas Wahid.

Wahid juga menegaskan Pancasila bukan datang dengan ide dan gagasan yang tiba-tiba, namun dengan proses yang begitu panjang dalam memperjuangkan kemerdekaan bangsa Indonesia.Sehingga menjadi tantangan bagaimana meneruskan bagi generasi berikutnya.

“Melalui momen hari lahir Pancasila ini, kesadaran kita akan pentingnya Pancasila tersebut terus ditingkatkan. Mulai dari hal terkecil yakni menghafalkan seluruh silanya dan mengimplementasikan,” pungkas Wahid.

Generasi muda saat ini perlu benar-benar menanamkan di hatinya tentang ketuhanan yang maha esa, menjalani kehidupan bermasyarakat dengan kemanusian yang adil dan beradab, menjaga keutuhan bangsa dengan terus menjaga persatuan Indonesia, menjalankan kehidupan bernegara dengan dasar kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksaan dalam permusyawaratan/perwakilan, agar tercipta keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.  [bag]

Sumber: (MC. Isen Mulang.1/wspd)

Tinggalkan Balasan

No More Posts Available.

No more pages to load.