ACEH | Realitas – Keluarga korban menolak untuk di visum et repertum terhadap jenazah, yang ditemukan tewas di perkebunan kelapa sawit.
Jenazah seorang perempuan, Walijah, berusia 45 tahun ditemukan tewas di perkebunan kelapa sawit. Jasadnya didapati terlelungkup dan tertimpa sepeda motor. keluarga menolaknya ketika polisi meminta untuk dilakukan visum et repertum.
Atas temuan kasus tersebut Penyidik Satuan Reserse Kriminal Polres Nagan Raya Aceh perkara tersebut. Jenazah Walijah yang ditemukan di parit kebun kelapa sawit di Desa Serba Jadi, Kecamatan Darul Makmur, Nagan Raya pada Senin siang.
Kapolres Nagan Raya Aceh AKBP Setiyawan Eko Prasetiya diwakili Kasat Reskrim AKP Machfud, Senin malam mengatakan temuan jenazah tersebut hingga saat ini masih dalam penyelidikan petugas kepolisian.
“Saat ditemukan oleh warga kondisi korban sudah dalam keadaan tidak bernyawa,” ucap AKP Machfud.
Ia menjelaskan, saat ditemukan kondisi dalam posisi terlungkup dan tubuh korban tertimpa sepeda motornya.
Berdasarkan hasil pemeriksaan petugas kepolisian pada tubuh korban, petugas tidak menemukan adanya tanda kekerasan pada tubuh korban.
Polisi juga menemukan sejumlah barang milik korban dalam keadaan utuh dan tidak ada yang hilang, ujarnya.
“Saat akan dilakukan visum et repertum terhadap jenazah, pihak keluarga juga menolak,” katanya.
Meski pun demikian, petugas tetap akan melakukan penyelidikan guna memastikan apakah meninggalnya seorang warga tersebut murni karena kecelakaan atau pun tidak, tuturnya.