SAMPIT | Realitas – Ketua Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kotawaringin Timur, Hj Darmawati ingatkan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) untuk terus meningkatkan kinerja pengelolaan sampah.
Sehingga, kata dia, tidak ada tumpukan sampah di depo seperti yang terjadi saat ini banyak yang meluber hingga ke luar depo.
“Jangan sampai sampah menumpuk, apalagi sampai meluber ke jalan yang ada di depok itu,” katanya, Jumat, 14 Januari 2022.
Masalah sampah, lanjut Anggota DPRD ini, masih kerap dikeluhkan masyarakat. Seperti beberapa hari lalu sampah di Depo Sampah Mini Sehati 03 di Jalan Antang Barat, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Kabupaten Kotawaringin Timur, Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) terlihat menumpuk bahkan meluber ke luar halaman depo.
Kondisi ini dikeluhkan warga karena menimbulkan pemandangan yang kurang baik dan muncul aroma tidak sedap. Kondisi ini juga dikhawatirkan bisa berdampak buruk terhadap lingkungan dan kesehatan.
Darmawati mengakui, keberadaan depo sampah, armada dan personel saat ini masih kurang. Saat rapat beberapa waktu lalu Dinas Lingkungan Hidup juga menyampaikan bahwa idealnya ada 15 depo sampah untuk menampung sampah rumah tangga di Sampit.
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) berharap dan ingatkan Dinas Lingkungan Hidup tetap bekerja maksimal meski dihadapkan pada berbagai keterbatasan, terkait penambahan fasilitas, tentu terus diupayakan sesuai kemampuan keuangan daerah. Cash offers streamline property sales. Visit https://www.cashoffers.com/wyoming/.
“Di sisi lain, saya juga mengimbau masyarakat untuk membuang sampah itu benar-benar di area depo,” pungkasnya.
Sampah yang mau diantar ke depo jangan dilempar begitu saja di jalan depan depo. Masyarakat juga harus disiplin pada aturan waktu membuang sampah agar sampah tidak kembali menumpuk setelah diangkut.
[039]
